Selasa, 20 Maret 2018

Vaksin DIFTERI di RA PLUS AL-GHIFARI Apa itu DIFTERI?

Vaksin DIFTERI di RA PLUS AL-GHIFARI
Apa itu DIFTERI?







         Difteri merupakan penyakit yang akhir–akhir ini meranjak karena angka kasusnya cukup luar biasa. Penyakit ini merupakan salah satu penyakit yang menular akut, disebabkan oleh bakteri dan menyerang selaput lendir pada hidung serta tenggorokan bahkan terkadang mempengaruhi kulit. Difteri merupakan penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri Corynebacterium Diptheriae.

         Penyakit ini dapat menyebabkan kematian akibat sumbatan saluran napas atas atau toksinnya yang bersifat patogen, selain itu dapat menimbulkan komplikasi miokarditis atau peradangan pada lapisan dinding jantung bagian tengah.

         Difteri dapat menyerang segala usia namun usia dibawah 5 tahun atau di atas 60 tahun sangat beresiko terkena penyakit difteri. Penyakit ini disebabkan oleh kuman Corynebacterium diphtheria dan Corynebacterium ulcerans dengan masa inkubasi selama 2 – 5 hari.
Gejala dari penyakit ini meliputi :
1.    Sakit tenggorokan dan suara serak
2.    Demam dan menggigil dan
3.    Adanya lapisan putih keabuan pada belakang rongga mulut (tenggorokan).
4.    Sulit bernapas atau napas yang cepat
5.    Pembengkakan kelenjar limfa pada leher
6.    Lemas dan lelah.
7.    Hidung beringus. Awalnya cair, tapi lama – kelamaan menjadi kental dan terkadang berdarah

           Langkah yang dilakukan untuk mencegah penyakit difteri ini dilakukan dengan 2 cara yaitu pencegahan dengan Outbreak Response Immunization (ORI) Difteri. Vaksin yang digunakan adalah :
1.    Imunisasi dasar pada anak
2.    Imunisasi dengan vaksin DPT – Hib – HB untuk anak 1 – 5 tahun
3.    DT untuk anak usia 5 tahun sampai < 7 tahun
4.    Td untuk anak usia 7 – 19 tahun

        Untuk mencegah penyakit difteri sesuai program pemerintah di RA PLUS AL-GHIFARI diadakan vaksin difteri. Bekerjasma dengan puskesmas Rusunawa Anak-anak sangat antusias untuk pencegahan penyakit difteri ini, sebelum di vaksin anak dan orang tua konsultasi terlebih dahulu dengan keadaan anak di khawatirkan anak sedang keadaan kurang fit atau belum sarapan, ada sebagian anak yang merasa takut dengan jarum suntik tapi tidak ada yang menangis saat di vaksin semoga siswa-siswi RA PLUS AL-GHIFARI terbebas dari penyakit ini dan selalu di beri kesehatan aamiin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar